Langkau ke kandungan utama

KEHIDUPAN AKHIRAT.





Fasa yang dilalui manusia setelah kehidupan dunia memiliki beberapa nama. Antaranya kiamat kecil, barzakh dan maut. Mati adalah bercerai roh dari badan, tetapi ianya bukanlah satu babak yang penyudah dalam arena kehidupan di dunia, malah ianya sebagai suatu proses sementara bagi menempuh kehidupan yang kekal abadi yang bermula dari alam kubur. Setiap makhluk ini tidak terlepas dari mati.
Maksud Firman Allah s.w.t :
“Setiap yang bernyawa akan merasai mati dan sesungguhnya pahala kamu akan dibalas pada hari Khiamat.”
( Ali Imran, 3:185 ).
                                                                       

                                  
1. Alam Barzakh atau alam kubur adalah permulaan
hidup di Akhirat.Kehidupan setelah mati menurut islam yang pertama adalah alam kubur. Alam kubur adalah merupakan tempat persinggahan pertama setelah mati. Didalam alam
kubur inilah manusia sudah boleh mengetahui dimana akan tinggal di akhirat kelak, apakah di syurga atau di neraka.


Setelah manusia memasuki alam kubur, ia akan ditanya oleh 2 malaikat yang bernama Munkar dan Nakir. Malaikat itu menanyakan tentang siapa Tuhan si Mayat, apa agamanya, apa kitab yang menjadi pedomannya dan siapa nabinya?


Si mayat akan menjawab pertanyaan 2 malaikat tersebut sesuai dengan amalannya di dunia, iaitu siapa yang menjadi tuhannya dalam pengamalannya ketika hidup di dunia. Apa agamanya ketika hidup di dunia, apa kitab yang menjadi pedomannya ketika hidup di dunia, dan siapa nabi yang ia ikuti ketika di dunia.


Semua pertanyaan itu akan dijawab sesuai dengan pengamalannya ketika hidup didunia. Sehingga tidak boleh direka-reka.Dan jika ia lulus dari pertanyaan 2 malaikat tadi, maka ia akan diistirahatkan di taman surga untuk menunggu kiamat. Namun jika ia gagal dari 2 malaikat tadi, maka ia akan ditempatkan di terasnya neraka sampai hari kiamat.


2. HARI KEBANGKITAN.
Hari kebangkitan adalah kehidupan setelah mati menurut islam selanjutnya yang akan dijalani setelah malaikat israfil meniupkan sangkakalanya. Ketika malaikat israfil meniupkan sangkakala yang pertama, maka semua makhluk akan binasa. Kemudian ia meniupkan untuk yang kedua kalinya, sehingga semua makhluk akan hidup kembali tanpa terkecuali.


3. KE PADANG MAHSYAR.
Setelah semua makhluk dibangkitkan tanpa terkecuali, termasuk dari golongan jin, manusia dan haiwan. Padang Mahsyar adalah tempat datar yang sangat luas. Di tempat ini semua makhluk dari bumi dan langit lapisan ketujuh dikumpulkan untuk diadili.


Semuanya berkumpul dalam keadaan bersesak-sesak.
Setiap manusia pada hari itu akan diadili dengan diiringi oleh 2 malaikat. Yang satu sebagai pengiringnya dan yang satu lagi sebagai saksi atas semua perbuatannya di dunia.
4. YAUMUL MIZAN.
(Hari penimbangan amal baik dan amal buruk). Setelah semua makhluk terkumpul dalam padang mahsyar. Tibalah saatnya untuk memperlihatkan buku catatan amal dari jin dan manusia. Amal mereka akan ditimbang dan dihitung, mana yang lebih banyak, amal baik atau amal buruk.


Kehidupan setelah mati menurut Islam – Mati merupakan sesuatu yang pasti untuk setiap makhluk yang bernyawa, seperti itulah firman Allah. Kehidupan yang dijalani di dunia ini hanyalah sebuah permainan dan tempat singgah untuk sementara saja.
Dalam dunia Islam, kita mempercayai adanya kehidupan setelah mati. Kehidupan setelah mati tuidaklah seperti di dunia ini. Kehidupan yang akan dijalani setelah mati adalah kekal dan abadi yang tempatnya secara umum disebut akhirat.
Sebelum menuju akhirat, kehidupan kita adalah di dunia seperti saat ini yang sedang kita jalani. Dan di dunia ini kita diperintah oleh Allah untuk mencari bekal sebanyak-banyaknya dengan cara menjalani segala sesuatu yang diperintahkan Allah dan menjauhi larangannya.
Oleh sebab itu, sebelum terlambat, sebelum ajal menjemput kita, marilah berlomba-lomba dalam hal kebaikan. Berlomba-lomba mencari bekal akhirat.



Setelah semua makhluk terkumpul dalam padang mahsyar. Tibalah saatnya untuk memperlihatkan buku catatan amal dari jin dan manusia. Amal mereka akan ditimbang dan dihitung, mana yang lebih banyak, amal baik atau amal buruk.


5. YAUMUL HISAB.
Setelah menerima buku catatan, para jin dan manusia akan menjalani penghitungan amalnya. Semua amal kebaikan sekecil apapun akan mendapat balasannya. Dan sebaliknya, semua amal kejahatan sekecil apapun juga akan mendapat balasannya.
“Sesungguhnya kepada Kami-lah kembali mereka, kemudian sesungguhnya kewajiban Kami-lah menghisab mereka.”
(Al-Ghashiyah :25-26).
Rasulullah SAW sering berdoa di dalam solat dengan mengucapkan:
Allohumma haasibni hisaaban yasiiro (Ya Allah, hisablah diriku dengan hisab yang mudah.)
Kemudian ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha bertanya tentang apa itu hisab yang mudah? Rasulullah SAW menjawab: “Allah memperlihatkan kitab (hamba)-Nya kemudian Allah memaafkannya begitu saja. Barangsiapa yang dipersulit hisabnya, niscaya ia akan binasa.” [Diriwayatkan oleh Ahmad, VI/48, 185, al-Hakim, I/255, dan Ibnu Abi ‘Ashim dalam Kitaabus Sunnah, no. 885. Hadits ini dinilai shohih oleh al-Hakim dan adz-Dzahabi]


6. Melintasi Jambatan yang
lurus ( صراط المستقيم ).
Setelah melalui proses hisab. Semua manusia akan melewati jambatan yang lurus atau yang biasa disebut dengan Shirotol Mustaqim.


Dalam melintasi jambatan ini, proses hisab yang sebelumnya dijalani sangat menentukan nasib manusia. Untuk orang dengan kondisi yang sangat buruk, jambatan ini akan menjadi sangat kecil, hingga disebutkan ukurannya sehelai rambut dibelah tujuh dan tajamnya melebihi samurai.


Sebaliknya, untuk orang dengan amalan baik banyak, ia akan melewatinya dengan tenang, ada yang secepat kilat, ada yang menunggang onta, kambing atau sapi dari hasil kurban nya ketika di dunia.


7. SYURGA.
Orang-orang Soleh yang berhasil melewati shirotol mustaqim. Ia akan ditempatkan di syurga atas rahmat Allah. Semua orang muslim kelak akan ditempatkan di surga meskipun ia memiliki dosa.
Hanya saja sebeum ia ditempatkan disyurga akan ditempatkan lebih dulu di neraka untuk membersihkan dosa-dosanya. Itulah bezanya orang Islam dan bukan Islam, yang mana orang bukan islam akan tinggal di neraka untuk selamanya.


8. NERAKA
Neraka adalah tempat bagi semua orang yang memiliki dosa. Baik itu muslim atau kafir. Bezanya, neraka adalah tempat untuk membersihkan dosa orang-orang muslim, sehingga ketika dosanya telah habis ia akan masuk kedalam syurga.


Berbeza dengan orang kafir yang akan tinggal di neraka untuk selamanya. Sebab tidak ada iman didalam hatinya, sehingga tidak ada alasan untuk orang-orang kafir tersebut masuk syurga.


Ulasan

Catatan popular daripada blog ini

NEGARA SYAM.

NEGARA SYAM (JORDAN, PALESTIN,HEBRON, SYRIA) Negara Jordan menjadi tempat transit bagi Abuya sebelum meneruskan perjalanan ke negara negara lain. Jordan juga dikenali dengan bumi Anbiya. Jordan juga banyak meninggalkan kesan  peninggalan purba yang berusia  ribuan tahun. Ia banyak di Jordan atau dulu dikenali dengan negeri Syam. Wilayah Syam zaman kebangkitan pertama mengandungi Jordan, Palestin, Lubnan dan Syria. Di era kebangkitan kali kedua Syam telah terpecah kepada empat negara. Ia dilakukan oleh penjajah. Kini terdapat negara Jordan, Palestin, Lubnan dan Syria secara berasingan satu sama lain. Jordan era terkini dikenali dengan Kerajaan Hasyimiyah Jordan, (Hashemite Kingdom of Jordan) atau lebih dikenali dengan nama Jordan sahaja  merupakan sebuah negara Arab yang terletak di Asia Barat (dulu dianggap Timur Tengah) bersempadan dengan negara-negara Arab yang lain. Ia terletak pada koordinat 34-29 Utara 35-39 Timur iaitu di sebelah Barat La

KEBANGKITAN ISLAM AKHIR ZAMAN.

KEBANGKITAN ISLAM AKHIR ZAMAN. Allah telah mengkhabarkan kepada kita melalui lidah Rasul-Nya bahawa Allah telah ‘set’kan satu Jadual Allah SWT untuk umat yang datang sesudah wafatnya Nabi akhir zaman. Itulah kasih sayang Allah dan Rasul-Nya kepada umat Islam, yang untuk mereka tidak ada lagi nabi dan rasul.Maka diceritakan lah perkara-perkara yang bakal terjadi sama ada yang positif atau negatif. Dengan mengetahui dan memahami jadual itu, umat Islam terpandu atau terpimpin untuk menghadapi dan menerima takdir yang bakal berlaku. Antara jadual yang dimaksudkan itu ialah, Rasulullah SAW bersabda: Yang artinya : "Telah berlaku Zaman Kenabian ke atas kamu, maka berlakulah zaman kenabian sebagaima­na yang Allah kehendaki. Kemudian Allah mengangkat zaman itu. Kemudian berlakulah Zaman Kekhalifahan (Khulafaur Rasyidin) yang berjalan seperti zaman kenabian. Maka berlakulah zaman itu sebagaimana yang Allah kehendaki. Kemudian Allah mengangkat nya. Lalu berlakulah zaman

AGAMA NABI IBRAHIM.

AGAMA NABI IBRAHIM. Inti pati ayat: Al Qur’an ayat 123 surat 16 An Nahl, Kemudian Kami wahyukan kepadamu (Muhammad): "Ikutilah agama Ibrahim seorang yang hanif." dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan. Al Qur’an ayat 39 surat 14 Ibrahim, Segala puji bagi Allah yang telah menganugerahkan kepadaku di hari tua (ku) Ismail dan Ishaq. Sesungguhnya Tuhanku, benar-benar Maha Mendengar (memperkenankan) do`a. Al Qur’an ayat 124 surat 2 Al Baqarah, Dan (ingatlah), ketika Ibrahim diuji Tuhannya dengan beberapa kalimat (perintah dan larangan), lalu Ibrahim menunaikannya. Allah berfirman: "Sesungguhnya Aku akan menjadikanmu imam bagi seluruh manusia". Ibrahim berkata: "(Dan saya mohon juga) dari keturunanku". Allah berfirman: "Janji-Ku (ini) tidak mengenai orang-orang yang zalim". Al Qur’an ayat 71 surat 21 Al Anbiyaa’, Dan Kami selamatkan Ibrahim dan Luth ke sebuah negeri yang Kami telah memberkahinya untuk sekalian manusia. N