Dosa boleh menutup mata hati melihat kebesaran dan kebenaran Allah. "Banyak ahli-ahli sains mengkaji kejadian alam kajian demi kajian, selidik demi selidik yang dibuat, akhirnya terdinding Pencipta. Yang mereka nampak adalah keajaiban alam, bukan kehebatan Penciptanya." Begitu juga apa yang berlaku didalam kehidupan harian kita, hari-hari menyaksikan kebesaran Tuhan tetapi hati yang lalai tidak terpindah perasaan tersebut kedalam hati kita. Dosalah yang menghalang daripada merasai sifat Tuhan yang Maha Pencipta. "Jangan selalu termenung jiwa akan kosong. Janganlah berangan-angan hendak mendapatkan itu dan ini. Ia sepertilah kita mendapat sesuatu di dalam mimpi."
Surat Al Mulk menunjukkan bukti-bukti kebesaran dan kekuasaan Allah yang terdapat di alam semesta dan menganjurkannya agar manusia memperhatikannya dengan seksama sehingga mereka beriman kepada-Nya. Bilamana manusia itu tetap mengingkari, Allah akan menjatuhkan azab kepada mereka. Inilah beberapa peristiwa yang sebagai bukti azab Allah itu benar-benar ada
" Allah SWT di dalam al-Qur’an berfirman, ‘Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segenap ufuk dan pada diri mereka sendiri, sehingga jelaslah bagi mereka bahwa Al Qur'an itu adalah benar. Dan apakah Tuhanmu tidak cukup (bagi kamu) bahwa sesungguhnya Dia menyaksikan segala sesuatu?’ (Fushshilat: 53).
Perkara yang kita perkatakan adalah contoh betapa lalainya hati kita dengan Tuhan. Kelalaian itu adalah dosa kita samada kita sedar atau
tidak ia tetap adalah kecuaian kita. Maka kasih sayang Tuhan di datangkan ujian kesakitan kepada hambanya. Allah sebenarnya sayang kepada orang sakit. Allah bertujuan hendak hapuskan dosa-dosanya. Mungkin juga Allah hendak tingkatkan darjatnya. Ada keterangan dari hadis bermaksud:
“Tidak ada satu pun musibah yang menimpa diri seorang muslim, baik berupa kesusahan dan penderitaan, kesedihan dan kedukaan maupun penyakit, bahkan sepotong duri yang menusuk, kecuali dihapuskan Allah dengannya sebahagian dari kesalahan-kesalahannya” (Bukhari dan Muslim)
Itulah tanda kasih sayang Allah, kerana Allah mahukan hamba-hambaNya sentiasa suci dari dosa atau Allah mahu hamba-hambaNya kembali kepadaNya, dalam keadaan bersih dan suci dari dosa, agar selamat dari siksa neraka. Tuhan memerintah dunia ini dengan Sifat Maha Pengasih dan sifat PemurahNya. Sedangkan di alam akhirat nanti, Allah memerintah dengan sifat Adilnya. Dengan keadilan Tuhan, yang bersalah pasti dihukum. Yang berdosa pasti dibersihkan di neraka terlebih dahulu. Diberi siksaan sesuai dengan janji Tuhan di dunia.
"Kita kena setuju dan tenang. Tuhan datangkan ujian untuk tingkatkan roh kita, supaya hamba-Nya mampu reda, setuju, terima, tenang dengan ketentuan Allah. Moga umat Islam dapat memiliki fikiran dan perasaan yang sama, iaitu reda, setuju, terima, tenang dengan apapun keputusan yang Allah tetapkan".
Ulasan
Catat Ulasan